PMR PMI SMK NEGERI 2 BULUKUMBA

PMR RELAWAN MASA DEPAN

Rabu, 09 November 2022

Puisi Kindang Ku

 Kindang Ku


Tanah Kelahiranku

Tanah Nan Subur

Tanah Nan Indah dipandang

Tanah Sejuk Merasuk Jiwa


Oh Kindang Ku

Kutau Suburmu Mulai Layu

Kutau Indahmu Mulai Berubah

Kutau Sejukmu Mulai Gerah


Wahai Saudaraku

Sadarlah, Sadarlah, Sadarlah

Kindang Ku Memanggilmu

Kembalikan Harapan Anak Cucumu.


By Pirmansyah, S.Pd

Jumat, 06 November 2015

Sejarah Yout'h Red Cross (Palang Merah Remaja)


 PMR (Youth Red Cross)


 

Terbentuknya Palang Merah Remaja dilatar belakangi oleh Perang Dunia I (1914-1918) pada waktu itu Australia sedang mengalami peperangan. Karena Palang Merah Australia kekurangan tenaga untuk memberikan bantuan, akhirnya mengerahkan anak-anak sekolah untuk membantu sesuai dengan kemampuannya. Mereka diberikan tugas-tugas ringan seperti mengumpulkan pakaian-pakaian bekas dan majalah-majalah serta Koran bekas. Anak-anak tersebut terhimpun dalam suatu badan yang disebut Palang Merah Remaja (Youth Red Cross).
Tahun 1919 di Wina Swiss dalam sidang Liga diputuskan bahwa Palang Merah Remaja menjadi satu bagian dari perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah. Kemudian usaha tersebut diikuti oleh Negara-negara lain. Dan tahun 1960, dari 145 Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah sebagian besar sudah memiliki Palang Merah Remaja.
Di Indonesia pada Kongres PMI ke-IV tepatnya bulan Januari 1950 di Jakarta, PMI membentuk Palang Merah Remaja yang dipimpin oleh  Ny. Siti Dasimah dan Paramita Abdurrahman. Pada tanggal 1 Maret 1950 berdirilah Palang Merah Remaja secara resmi di Indonesia. Sebelumnya pada awal pendirian bernama Palang Merah Pemuda (PMP) kemudian menjadi Palang Merah Remaja (PMR).